TIMES PONOROGO, JAKARTA – Kastil Windsor, yang selama ini menjadi salah satu kediaman resmi mendiang Raja Inggris,  Ratu Elizabeth II itu adalah salah satu dari 10 kastil yang digolongkan kastil paling berhantu di Eropa oleh thecrazytourist.com.

Dalam bagian ini kita mencoba mengulas sedikit kejadian hantu di Kastil Windsor dari beberapa sumber dan siapa saja yang menghantui benteng berusia 1000 tahun itu.

Sebagai kediaman resmi monarki Inggris, mendiang Ratu Elizabeth II, Kastil Windsor telah menampung keluarga kerajaan selama lebih dari 100 dekade, tak terkecuali para hantu.

Kastil Windsor dibangun pada akhir abad ke-11, dan menjadi kastil tertua di dunia yang masih ditempati (sampai mendiang Ratu Elizabeth II). Kastil ini menyimpan banyak rahasia. 

Ketika William Sang Penakluk membangun Kastil Windsor pada akhir abad ke-11, benteng itu menjadi benteng yang tidak bisa dihancurkan.

Dia membangun kastil di lokasi yang strategis, di Sungai Thames, sambil memastikan dominasi Norman di sekitar London.

Kastil Windsor juga pernah terbakar hebat. (FOTO: The Enchanted Manor)

Pada saat itu, keluarga kerajaan tinggal di bekas istana Edward the Confessor di desa Old Windsor. 

Kastil Windsor ini kemudian  digunakan sebagai kediaman kerajaan pada tahun 1110 oleh Henry I (putra ke-4 William Sang Penakluk).

Sejak itu, kastil ini menjadi rumah keluarga kerajaan Inggris , dengan tidak kurang dari 39 raja yang tinggal di sana.

Dari sekian raja yang tinggal di kastil Windsor, Raja Henry VIII-lah yang paling banyak kisah dan ceritanya, tentu dengan kisah-kisah kekejaman dan horor. Karena itu tidak aneh bila 
Hendry VIII adalah  tokoh sejarah yang terkenal.

Henry VIII lahir di Istana Greenwich pada 28 Juni 1491, dan meninggal di Whitehall pada usia 55 tahun.

Ayahnya adalah raja Tudor I yakni Henry VII, dan yang melakukan pembangunan besar di situs tersebut. Tudor I yang juga telah menutupi seluruh istana dengan lapisan bata merah yang baru. Itu menjadi istana favorit para Tudor, disamping itu juga karena dekat dengan galangan kapal kerajaan di Sungai Thames.

Kedua putri Henry, Mary dan Elizabeth, juga lahir di Greenwich. Itu juga merupakan lokasi untuk dua pernikahan Henry VIII dengan istri pertamanya, Catherine dari Aragon, dan keempatnya, Anne of Cleves.

Istana Greenwich adalah pangkalan utama Henry VIII di London sampai Istana Whitehall dibangun pada tahun 1530-an. 

Tetapi Henry VIII tinggal di banyak istana. Ia hidup dari istana satu ke istana lainnya, ini termasuk Hampton Court, Menara London dan Kastil Windsor. 

Dibanding raja-raja lainnya, Henry adalah raja yang bugar. Badannya tinggi besar. Sebagai seorang pangeran muda, dia berbudaya dan sangat atletis.

Dia menyukai olahraga bela diri dan seorang jouster yang tajam, itulah sebabnya Greenwich cocok dengan gaya hidupnya.

Pada tahun 1515 ia mengisi Greenwich Park dengan rusa yang tetap menjadi bagian dari situs tersebut hingga hari ini. 

Untuk hiburannya, ia membangun kandang, istal, lapangan tenis, dan kokpit. Dia bahkan membangun dua menara untuk serangan tiruan yang terhubung ke galeri tempat baju besi Greenwich disimpan.

Pada tahun 1516 ia membangun lapangan turnamen tiltyard di Greenwich. 

Dua pertarungan jousting sangat mempengaruhi kesehatan Henry, salah satunya insiden yang terkenal di Greenwich pada tahun 1536. 

Saat itu dia berusia 40-an. Berbalut baju besi, Henry turun dari kudanya. Kuda yang juga mengenakan baju besi itu tiba-tiba jatuh dan menimpa Henry, dan Henry sempat pingsan selama dua jam.

Menurut legenda, ketika Raja Henry VIII siuman, cidera yang diderita itu menyebabkan perubahan kepribadian yang dramatis, yang kemudian mengarah pada reputasinya sebagai seorang tiran pengganggu. Insiden ini juga menandai akhir dari kehidupan olahraganya, karena sejak itu Henry VIII tidak pernah berkelahi lagi.

Beberapa ruang di dalam kastil Windsor. (FOTO: The Enchanted Manor)

Henry VIII meninggal pada 28 Januari 1547 pada usia 55 tahun, kematian yang diyakini banyak orang dipercepat karena kegemukannya.

Hantu Raja Henry VIII atau Raja Tudor II ini lah yang kemudiab dikatakan sebagai hantu paling terkenal di Kastil Windsor.

Saat menjadi raja, Raja Henry VIII  antara lain pernah membubarkan biara-biara dan menikahi enam istri, dua di antaranya dipenggal kepalanya. 

Tamu yang pernah menginap di kastil dikatakan mengalami mendengar langkah kaki Raja itu dan beberapa bahkan mendengar erangan demi erangan di sepanjang lorong.

Mereka yang pernah bertemu dengan hantu Henry VIII menggambarkan, bahwa dia adalah seorang pria besar yang gelisah dan marah, mondar-mandir dengan marah dan berteriak keras.

Anne Boleyn

Istri kedua Raja Henry VIII ini juga merupakan salah satu hantu paling terkenal di Kastil Windsor. 

Setelah penangkapannya pada tahun 1536 atas tuduhan pengkhianatan, perzinahan dan sihir, Anne Boleyn dipenggal di Menara London.

Dilaporkan bahwa Anne Boleyn menghantui Biara Dekan di Kastil Windsor dimana wujud hantunya terlihat mengintip dari jendela, terlihat sedih, tertekan dan kadang-kadang terlihat seperti sedang menangis.

Ratu Elizabeth I

Good Queen Bess dikatakan menghantui Perpustakaan Kerajaan di Kastil Windsor, dengan suara sepatu hak tingginya terdengar di papan lantai telanjang sebelum sosoknya muncul dan melewati perpustakaan ke ruang dalam.

Dikatakan bahwa Elizabeth memiliki keinginan untuk mengunjungi leluhurnya, dengan beberapa anggota kerajaan telah menyaksikan hantu Ratu Perawan.

Raja George III pernah mengaku telah berbicara dengan seorang wanita hantu, yang berpakaian hitam dan mengaku 'menikah dengan Inggris'.

Raja Edward VII menceritakan kepada salah satu dari banyak gundiknya tentang pertemuannya dengan seorang wanita berpakaian hitam, yang menyerupai Ratu Tudor.

Bahkan ayah Ratu kita sekarang, Raja George VI, dikatakan telah mengamati hantu Elizabeth I selama delapan malam berturut-turut selama hari-hari pembukaan Perang Dunia Kedua.

Raja George III

Selama pemerintahannya Raja George III menderita beberapa serangan penyakit mental dan jiwa yang bermasalah dikatakan masih menghantui kediaman kerajaan.

Ketika Raja jatuh sakit, dia dibawa dari London dan saat itu Kastil Windsor digunakan untuk biara raja. 

Raja George menghabiskan banyak malam yang gelap terkurung di dalam dinding Kastil Windsor. Hantu Raja George III telah disaksikan berkali-kali sejak era Victoria, mengintip dengan sedih melalui jendela dan pintu Kastil.

Ratu Victoria

Ratu yang memberikan namanya ke seluruh periode sejarah Inggris dikatakan menghantui Kastil Windsor karena dia tidak senang dengan perubahan yang dilakukan oleh cicitnya, Raja Edward VIII, di kediamannya.

Meskipun dia adalah seorang Raja yang tidak pernah dimahkotai, Edward dengan cepat mengubah keadaan di Windsor atas permintaan Wallis Simpson, yang menginginkan pohon cemara yang ditanam oleh Victoria dan Pangeran Albert dicabut. 

Pekerjaan itu terhambat oleh beberapa fenomena yang tidak dapat dijelaskan, dimana beberapa pekerja pada tahun 1936 mengaku melihat hantu Ratu Victoria melintasi lapangan, melambaikan tangannya dan mengerang keras.

Raja Charles I

Hantu raja Stuart telah terlihat dalam banyak kesempatan di Perpustakaan dan rumah Canon. Meskipun Raja kehilangan kepalanya selama Perang Saudara Inggris, Charles sebagai hantu terlihat utuh.

Selain itu sebagian besar kejadian hantu di Kastil Windsor berasal dari anggota Keluarga Kerajaan masa lalu.

Ada beberapa kejadian 'normal' berhantu di kediaman termasuk seorang anak laki-laki di The Deanery yang berteriak, "Saya tidak ingin pergi berkuda hari ini." 

"Ruang Penjara" di Menara Norman dikatakan dihantui oleh mantan tahanan Royalis dari Perang Saudara. 

Jalan Panjang dikatakan dihantui oleh banyak roh termasuk Pengawal Grenadier, yang menembak dirinya sendiri saat bertugas di sana pada tahun 1920-an.

Nah, itu sekilas tentang kastil Windsor yang digolongkan salah satu kastil paling berhantu di Eropa yang selama 70-an tahun menjadi kediaman mendiang Ratu Elizabeth II yang baru meninggal dalam usia 96 tahun pada 8 September 2022 lalu. Apakah anda suka dengan petualangan berbalut hantu? (*)